Teleskop Webb Mengungkap Detail Menakjubkan Nebula Laba-laba Merah

15

Teleskop Luar Angkasa James Webb telah menghasilkan gambar baru yang luar biasa dari Nebula Laba-laba Merah (NGC 6537), menampilkan detail rumit yang sebelumnya tidak terlihat. Nebula planet besar ini, terletak sekitar 12.420 tahun cahaya di konstelasi Sagitarius, memberikan gambaran sekilas tentang tahap akhir kehidupan sebuah bintang dan proses dramatis yang membentuk benda-benda langit tersebut.

Apa itu Nebula Laba-Laba Merah?

Nebula Laba-laba Merah adalah nebula planet, sebuah fenomena berumur pendek yang terjadi ketika sebuah bintang mirip Matahari kita mendekati akhir keberadaannya. Inilah yang terjadi :

  • Fase Raksasa Merah: Bintang mengembang dan mendingin, menjadi raksasa merah.
  • Lapisan Luar Gudang: Bintang dengan lembut melepaskan lapisan luarnya ke luar angkasa.
  • Bintang Pusat Terpapar: Inti yang sangat panas, yang disebut katai putih, tertinggal dan mulai memanaskan gas yang dikeluarkan.
  • Ionisasi dan Cahaya: Radiasi ultraviolet dari bintang pusat mengionisasi gas yang dikeluarkan, menyebabkannya bersinar terang.

Fase terakhir ini cepat berlalu, hanya berlangsung beberapa puluh ribu tahun—hanya sekejap mata dalam skala waktu kosmik.

Perspektif Baru dengan Webb

Meskipun teleskop sebelumnya seperti Teleskop Luar Angkasa Hubble telah menangkap gambar Nebula Laba-laba Merah, Kamera Inframerah Dekat (NIRCam) dari Teleskop Luar Angkasa James Webb telah memberikan pemandangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan mengungkap detail penting.

Hubble biasanya menggambarkan bintang pusat sebagai redup dan berwarna biru, namun kemampuan Webb untuk mengamati dalam inframerah-dekat telah mengungkap selubung debu panas yang mengelilingi bintang. Debu ini kemungkinan besar membentuk struktur seperti cakram.

Mengungkap Bentuk Nebula

Bentuk jam pasir Nebula Laba-laba Merah yang khas – pinggang sempit dengan aliran keluar yang lebar – merupakan ciri khas yang terlihat pada nebula planet lain, seperti Nebula Kupu-Kupu. Para astronom berspekulasi bahwa bintang pendamping mungkin berperan dalam membentuk bentuk unik ini.

Bintang pendampingnya dapat menjelaskan bentuk nebula tersebut, termasuk karakteristik pinggangnya yang sempit dan aliran keluarnya yang lebar.

Fitur Utama Diungkap oleh Webb

Pengamatan baru Webb telah menyoroti beberapa fitur menarik:

  • “Kaki” Laba-laba: Seluruh bagian luar lobus nebula, yang menyerupai “kaki” laba-laba, kini terlihat. Lobus ini, yang ditelusuri oleh cahaya yang dipancarkan molekul H2, merupakan struktur tertutup seperti gelembung yang membentang kira-kira tiga tahun cahaya.
  • Formasi Gelembung: Aliran gas yang keluar dari bintang pusat telah menggembungkan gelembung-gelembung besar ini selama ribuan tahun.
  • Jet Aktif: Pengamatan Webb juga menunjukkan gas secara aktif keluar dari pusat nebula.
  • Fitur Besi Terionisasi: Bentuk huruf “S” ungu memanjang terlihat, menandai tempat pancaran atom besi terionisasi yang bergerak cepat bertabrakan dengan material yang dikeluarkan sebelumnya, membentuk struktur riak nebula.

Pengamatan baru ini memberikan wawasan yang sangat berharga mengenai interaksi kompleks antara evolusi bintang, dinamika gas, dan penciptaan beberapa objek terindah dan sementara di alam semesta. Eksplorasi nebula seperti Nebula Laba-laba Merah yang sedang berlangsung dengan Teleskop Luar Angkasa James Webb menjanjikan untuk lebih menyempurnakan pemahaman kita tentang kosmos dan siklus hidup bintang.